1
Saat itu . . .
Gerimis turun perlahan
Wajahmu membayang
Masuk menyelinap melalui
Celah jeruji kokoh yang basah
Aku resah . . .
Menanti pertemuan yang tenang
Dalam balutan cinta dan kasih sayang
Bau cinta semakin dekat
Aromanya terhisap masuk
Sampai ke sumsum jiwa
Efeknya begitu luar biasa
Menyegarkan badan
Menajamkan pikiran
Kemarilah cintaku
Tak mungkin aku menghianatimu
Karena aku cinta padamu
Tuhan . . .
Tolong damaikan hatiku yang gamang
02 April 2013
2
Kehadiranmu dalam hidupku seperti mahkota
yang permatanya terbuat dari kerelaan,
untaian emasnya di desain dari kedamaian,
dan manik-manik intannya terbuat dari kasih sayang
Kau menghiasi angan-anganku
yang begitu mempesona
Kupusatkan akal dan pikiran
pada satu maksud dan satu tujuan
Kau akan kumiliki sekali untuk selamanya
sebagai pendamping hidupku
dengan segenap cinta dan kasih sayang
Bayangan kegagalan di masa silam
akan memupuskan semangat
serta menghancurkan harapan untuk bangkit
meraih kebahagiaan
Dengan menyukai apa yang nyata
dan benar-benar ada hari ini,
kukosongkan ingatan dari masa lalu
Mari kita mulai kehidupan baru
17 April 2013
3
Kunyanyikan laguku ini
Sebagai rasa rinduku
Di mana kamu saat ini
Sedang apa malam ini
Malam slalu hadirkanmu
Di setiap mimpiku
Bermimpi indah bersamamu
Aku seperti tak bermimpi
Oh . . . Malam . . . Sampaikan mimpiku
Di sini ku merindukannya
Oh angin bisikanlah
Hasratku agar dia tahu
Di sini hasratku menggebu
Cumbumu slalu ku rindu
Jangan biarkan diriku
Tersiksa menunggumu
Hatiku kian tak menentu
Tak sabar ingin bertemu
02 Mei 2013
4
Sayang . . .
Kau sirami aku dengan air harapan
Kau tuangkan juss kesabaran untukku
Sayang . . .
Fokuskan pikiran pada tujuan
yang menjadi niat kita
Dengan begitu akan menenangkan hati
Kesedihan dan kegagalan masa lalu
yang menggumpal akan mencair
Terkikis oleh cinta
dan kasih sayang masa sekarang
Muliakan cinta kita dengan keikhlasan
Kita adalah sosok yang memiliki keyakinan
Itu yang menjadikan cinta kita istimewa
Berpegang teguh pada kebenaran dan keikhlasan
Semoga kita mendapat limpahan kebahagiaan,
karena prinsip tlah menancap dalam jiwa kita
Dalam menanam harapan
Tak ada putus asa mengiringinya
14 Mei 2013
Catatannya di Pondok Rajeg
Written By Unknown on Kamis, 02 April 2015 | 05.22
Ditulis Oleh : Unknown ~Jeh Film
Anda sedang membaca artikel berjudul Catatannya di Pondok Rajeg yang ditulis oleh Jeh Film yang berisi tentang : Dan Maaf, Anda tidak diperbolehkan mengcopy paste artikel ini.
Blog, Updated at: 05.22
0 komentar:
Posting Komentar